Mendung
Terlalu banyak emosi disini, tepat di atas kerongkongan. Aku mengandai andai terlalu banyak untuk meredakan kekesalan ini. Terlalu banyak. Aku muak. Sudah! Kamu tau, aku sudah menggunakan berbagai cara. Tetap saja, tidak ada yang berhasil. Apa?? Kamu meremehkan ku? Aku pikir kamu yang paling tau kemampuanku. Hah, aku malas berdebat denganmu hari ini. Masalahku sudah terlalu banyak untuk ku urusi. Cuaca juga sedang tidak bagus. Aku tidak menyalahkan mendung atau hujan. Hanya kesal saja. Biasanya aku bisa berlama-lama menunggui hujan dan memikirkan banyak hal sedih atau menyenangkan. Tapi kali ini, hanya kesal. Aku kesal karena kesal terus menerus. Hei, ayolah. Bukankah kamu terlalu banyak bicara pada seorang yang sedang mengomel. Ini tidak asik. Aku pulang dulu sajalah.