Posts

Showing posts from 2018

Perjalanan Dunia Perbehelan Part II - Makanan Anti Nyeri

Ini postingan paling nggak penting sebenarnya. Tapi aku ingat, dulu banget pas lagi sakit-sakitnya pakai behel, sempet juga cari di gugel dan nggak ketemu. Wqwqwq. Seperti pernah aku cerita kalo aku anaknya nggak tahan sakit. Selama 3 hari diawal, aku makan yang sekiranya bikin nyaman aja. Bisa nambah energi. Nggak terlalu mikirin gizi bla bla bla. Lagian cuma 3 hari. Biasanya juga aku makan kalau-kalau habis kontrol ternyata ngilu. Dan biasanya cuma 1 hari. Jadi, apalah itu 4 sehat 5 sempurna 😅 Berikut adalah daftar makanan yang biasanya aku makan kalau gigi ngilu atau nyeri setelah kontrol. Berhubung aku anak kosan yang ogahan ribet, jadi makanan-makanan dibawah ini adalah makanan praktis semua yang komponen gizinya nggak jelas. 1. Bubur Ini makanan yang pasti terpikirkan pertama kali ketika kita mau makan yang lembut-lembut. Berikut beberapa tips untuk bubur: Bubur Ayam di Abang-abang  Selama gigi ngilu, disitulah ada alasan untuk untuk malas-malasan. Beli bubur ayam

Pengalaman Pasang Behel di FDC Part IV: Akhirnya Cabut Gigi!

Image
Tuh, kan. Nggak istiqomah nulisnya. Sebulan lebih baru nulis lagi. wkwkwk. Ini adalah pertanyaan yang sering banget ditanyain. Dicabut nggak giginya? Jadi cabut gigi itu bisa diawal sebelum pemasangan, bisa setelah pemasangan. Seperti yang udah aku sering singgung, aku barengan pasang sama temen kos bertiga. Dua di FDC dan satu di OMDC. Satu temen yang di FDC, cabut gigi sebelum pasang behel. Kalau cabut pas awal begitu, bisa cabut gigi ditempat lain selain FDC. Satu temen yang di OMDC, cabut setelah kontrol ke-3 atau 4 gitu. Cabutnya jadi di kliniknya. Karena setelah kita pasang behel, mau cabut gigi tentu harus bongkar karet dan kawat dulu. Jadi lebih baik di klinik tempat pasang behelnya langsung. Terakhir, aku. Yup. Setelah 1 tahun 3 bulan, akhirnya harus dicabut juga. 4 gigi belakang taring. Gigi geraham kecil pertama. Detik-detik sebelum cabut gigi: Penampakan Terakhir Kenapa harus cabut?? Seperti yang kamu lihat, posisi gigiku udah cukup rapi dan

Maaf, Sedang Sibuk

Image
Minggu depan akan menjadi minggu tersibuk. Ya, saya ini guru baru. Seperti lazinmnya guru baru, tentu saya harus belajar buat RPP dan rencana pembelajaran lainnya. Kebetulan, awal masuk untuk urusan administrasi itu adalah senin besok, tanggal 9 Juli. Raker dilaksanakan dari tanggal 9 sampai 11 Juli. Lalu ku mendapat, Kebetulan kedua, yaitu kabar bahwa saya... Ehehe. Akan ada pengarahan untuk pembekalan calon peserta Lomba Pemuda Pelopor dari Kemenpora. Pas, senin juga. Kebetulan lagi yang ketiga adalah saya dinyatakan lolos seleksi seleksi berkas beasiswa LPDP 2018. Dan, baru semalam juga dapet kabar kalau Tes SBK wilayah Jakart ada di tanggal 10 atau 11 dan akan diinfokan perindividu tanggal 9 😌😌😌 Kebetulan-kebetulan lainnya ialah saat dapet kesempatan buat Ikut seminar literasi di Pontianak dari tanggal 11 sampai 14 Juli. Jadi ai mohon maaf kalau dalam waktu dekat tak akan ada postingan apa-apa. (Doakan juga tak akan dipecat karena keluyuran begini-begini

Perjalanan Dunia Perbehelan Part I - Masalah Setelah Pemasangan Behel

Image
Paibu, memakai behel itu, selain memperbaiki, dia juga menyakiti. Saaangat. Pasti udah banyak yang tau juga, banyak yang maju mundur pake behel karena mempertimbangkan masalah-masalah ini. Sedikit cerita ini mungkin bisa jadi pertimbangan untuk memutuskan masuk ke madzhab  pesakitan gigi ini. Mungkin juga bisa membantu mengurangi kepanikan-kepanikan yang melanda, agar tak terlihat bodoh seperti diriku yang dulu. Berikut cerita-cerita (kesakitan) selama setahun pakai behel: 1. Braces Terlepas (Copot) Wah, geela sih ini, parah. I think there's no one ever have the same experience like this . Ini adalah foto beberapa jam setelah pemasangan As you can see, y aaaa, gitu, deh. Ceritanya, pas perjalanan pulang, satu braces lepas. Panik dong jadinya, masa baru pasang udah lepas. Pas nyampe rumah chat temen sana sini yang udah pake. Nanya, yang begini wajar atau enggak. Dan semuanya bilang wajar. Wajar kaloo braces baru dipasang lepas satu dua. Karena, lemnya belum kuat nem

Pengalaman Pasang Behel di Family Dental Cosmetic (FDC) Part III - Rotgen Gigi dan Pemasangan Braces

Image
Takut niat nulis luntur perlahan, dari part II ku langsung menulis part III. 😁😁 Langsung aja, gaes... 8. Rotgen Panoramic Niatnya mau bikin postingan khoesoes tentang ini. Tapi karena dokumentasi tentang kuiatansi pembayaran dan hasil rotgen ilang, jadi ya digabung aja sama kelanjutan kisah pergigian lainnya. Dari FDC ini, dapet surat rujukan untuk rotgen di Paramita lab. Surat ini nggak harus buat di situ, alias bebas mau rotgen dimana aja. Nah, karena lab ini jauh dari kontrakan, aku mutusin buat rotgen di Sari Asih Ciputat aja. Biaya waktu itu 160rb. Murah meriah dibanding lab lain. Sekarang mungkin udah naik. Btw, di part I ada rang-orang baik hati yang cerita kalau biaya rotgen panoramic di Biotest Sarinah cuma 200rb, dan di Biomedika Gandaria City 430rb. Di Paramita 300an kalo nggak salah. Prosesnya cepet dan nggak ngantri meskipun di depan lab banyak pasien antri. Karena yang rotgen ini cuma dikit, jadi ya cepet. Prosesnya gimana? Ikutin aja apa kata suster

Pengalaman Pasang Behel di Family Dental Cosmetic (FDC) Part II - Konsultasi Awal

Image
Postingan ini adalah lanjutan dari Part I  yang, duh Gusti, udah setahun lalu. HAHAHAHAHA. Banyak yang komentar dan tak ada satupun yang ku balas. Yaaaa maaaaaappppp!! Jan ngambek gitu dong :D. Kemudian banyak yang chat di instagram  (Yang ini di bales kok, Insyaallah tapi. Ehehehe). Nah, jadi gini. Ini draft sebenernya udah ada dari setahun lalu juga. Udah males ngedit-ngedit. Beberapa juga ada yang lupa. Seingetku aja yah, ndak papa kan??!! Yak, sip! Baca yang teliliti gaes.                                                               ***** * harga-harga dibawah ini sudah mengalami perubahan sejak Januari 2018. Dan postingan ini di post baru Juli 2018. ehe ehe hee. Ditulisan kali ini aku mau berbagi pengalaman datang kesana untuk konsultasi awal, sebelum akhirnya masuk ke dunia pesakitan gigi  memutuskan jadi melanjutkan proses pemasangan behel dan mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan itu. Seperti aku udah ingetin di awal, postingannya bakal panjang dan bertele-tele. Kam